Lombok – Penyebab terjadinya peristiwa munculnya asap di mobil listrik BYD Seal di Jakarta beberapa waktu lalu masih menjadi misteri. BYD Indonesia sendiri sampai saat ini masih melakukan investigasi mendalam terkait penyebab munculnya asap putih tersebut.
Informasi terbaru, berdasarkan hasil investigasi sementara yang dilakukan BYD menunjukan telah terjadi arus pendek pada salah satu komponen sehingga menyebabkan timbulnya asap.
“Berdasarkan temuan sementara, sumber korsleting berasal dari wiring yang mengalami hubungan arus pendek (short circuit), dan diduga disebabkan oleh external force sehingga ditemukan asap dari bawah” ungkap Presiden Direktur PT BYD Motor Indonesia Eagle Zhao di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Disebutkan, korsleting tersebut menyebabkan low voltage battery mengalami overheating atau panas berlebih hingga memicu thermal runaway dan menghasilkan suara tidak normal serta timbul asap dari kolong kendaraan.
“Ini merupakan kejadian pertama yang dialami BYD Seal. Kami belum menemukan kasus serupa sebelumnya, baik di Indonesia maupun di luar negeri,” kata Zhao lagi.
Dirinya pun menyampaikan rasa prihatin dan simpati kepada pemilik BYD Seal yang mengalami insiden ini, Ia juga menyebut, pihaknya langsung bergerak setelah mendapat informasi terkait insiden tersebut terjadi.
“Salah satu filosofi BYD adalah menempatkan kepedulian dan kepentingan konsumen sebagai prioritas utama. Oleh karena itu, begitu insiden terjadi, tim kami langsung mengunjungi lokasi sekitar tiga jam setelah kejadian dan segera melakukan investigasi,” ujar Eagle.
Meski demikian, BYD tidak memberikan keterangan secara rinci terkait kompensasi yang diberikan kepada konsumen, baik peminjaman unit sementara, penggantian unit ataupun yang lainnya.
BYD hanya mengklaim telah melakukan komunikasi secara intens terhadap korban.
“Ada beberapa kerugian dari konsumen dan kami telah melakukan diskusi dan komunikasi yang intens sehingga sudah menghasilkan solusi yang baik untuk konsumen,” tutup Eagle.
Kronologi BYD Seal Terbakar di Jakarta Barat
Kehebohan melanda warga Jalan Katalis, Kelurahan Kota Bambu Utara, Palmerah, Jakarta Barat pada Selasa (13/5/2025) dini hari kemarin. Sebuah mobil listrik BYD Seal milik warga setempat terbakar di garasinya sekitar pukul 04.00 WIB.
Menurut keterangan pemilik, mobil listrik tersebut sudah tiga hari tidak digunakan dan dalam kondisi daya baterai sekitar 70 persen.
Kepala Seksi Operasi Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Barat, Syarifuddin menjelaskan, awalnya pemilik mendengar suara letupan keras dari garasinya sekitar pukul 04.00 WIB.
Mobil di garasi rumah tidak terpakai selama 3 hari, tiba-tiba terdengar ledakan. Pas keluar muncul asap tebal. Begitu aja sih,” kata Syariffuddin saat dihubungi, Rabu (14/5/2025).
Saat kejadian, pemilik rumah langsung menghubungi petugas pemadam kebakaran. Sebanyak enam unit mobil pemadam kebakaran berikut 30 personel pun dikerahkan ke lokasi. Dalam waktu kurang dari 20 menit, kebakaran mobil berhasil diatasi.